Siapa Saya

Lahir di Jakarta, pada Maret 1965, saya tumbuh dan besar dari lingkungan pendidik.  Bapak saya seorang dosen dan ibu saya, guru SMEA.  Tidak heran bila profesi trainer merupakan salah satu profesi utama saya.  Sulung dari tiga bersaudara, saya menjadi penikmat buku dan film sejak remaja.

                Pada saat mengambil kuliah, saya ngotot untuk masuk Psikologi dengan hanya memilih Fakultas Psikologi pada 3 universitas negeri.  Alhamdulillah, saya keterima di salah satunya.  Namun, terus terang saja, saya baru bisa benar-benar menikmati ilmu psikologi ketika aliran psikologi positif mulai berkembang di beberapa tahun terakhir. (more…)

Ada 3 profesi ‘traditional’ psikolog, asesmen (psikotes), konsultan OD dan trainer.  Lulus dari Psikologi UI, 1991, saya mencoba yang pertama dan segera disadarkan bahwa laporan psikologis saya cukup buruk.  Entah kenapa rasanya sulit menuliskan sesuatu yang tidak saya pahami dengan benar dan rupanya saya orang yang tidak mampu memahami orang lain dalam waktu sesingkat itu.

               Sementara itu pilihan kedua buat saya cukup melelahkan karena perlunya persistensi ketika menangani klien.  Akhirnya, trainer adalah pilihan utama profesi saya sejak 1997.  Dan saya menikmatinya. (more…)

Saya nggak inget sejak kapan saya suka menulis.  Bila kesenangan membaca dan membeli buku (Tentunya lebih senang membelinya dari membaca…hehehe) sudah sejak SD, maka menulis agak sulit dilacak.  Tetapi bisa jadi sejak SMP.

               Paling tidak rasanya sudah mencoba berkali-kali dan gagal membuat catatan harian….Sudah juga mencoba berkali-kali dan gagal menulis artikel dan cerpen lalu dikirim ke media.  Salah satu yang ter-record adalah kiriman ke Majalah Mode yang saya simpan di album (…) (more…)